Latar Belakang

Suatu lembaga pendidikan modern yang ingin bergerak maju, seiring dengan revolusi mental program pemerintah, juga merupakan salah satu identitas Muhammadiyah sebagai gerakan islam, dakwah amar ma’ruf nahi munkar, maka harus peka membaca kondisi generasi muda serta anak didik kita sekarang.

Problem orang tua, sekolah mana yang terbaik untuk masa depan pendidikan anak mendatang, sehingga mendapat pembekalan yang mantnab melalui prestasi yang berkemajuan menuju kebahagiaan dunia dan akhirat kelak. karena kini banyak orang tua menyesal dan merasa berat mendampingi, mendidik serta mamantau pendidikan anaknya yang umumnya sangat terpengaruh oleh pergaulan bebas dilingkungan sekolah pada umumnya, masyarakat, tayangan televisi, HP, Intertet dan lain-lain. dalam lingkungan keluarga maupun aktifitas dirinya setelah pulang sekolah yang umumnya bersifat refresing bahkan segala kegiatan yang didapatnya dari berbagai komunitas kurang mendidik.

Sedang pendidikan anak dituntut agar unggul dalam berbagai hal diantaranya kepandaiannya, ketrampilan dan akhlaknya, sehingga proses pembelajaranya life long education yang kegiatannyapadat, menarikdanmenyenangkan,  berarti harusmondok dan nyantri. Sekarang banyak pakar pendidikan melirik ponpes modern yang dapat menciptakan kondisi prilaku anak-anak sehari-hari melaksanakan revolusi mental dan reformasi pendidikan umum serta nyantri di ponpes.

Maka Ponpes Modern Muhammadiyah Boarding School (MBS) K.H.Ahmad Dahlan di Beji, Kec.Ungaran Timur, Kab.Semarang berupaya mendidikcalon kader ulama yang intelek dan intelek yang ulama. Diharapkan dengan Ponpes terpadu (modern) ini akan unggul dalam Iman dan taqwa (Ulama), Ilmu Pengetahuan dan Teknologi/IT (intelek),Penampilan dan Prestasi ( professional), akhlaqul karimah (karakter bangsa)serta kemandirian (berwirausaha).

Adapun realisasi keseluruhandimaksud, dikemas terpadu melalui prosespembelajaran yang terkondisi rutin baik aktifitas,kreatifitas,inofatif yang produktif dalam melaksanakan pendidikan intra kurikulermaupunektra kurikuler yang dibimbing  oleh para ustadz/ustadzah (kesantriannya), guru-guru (pengetahuan umumn/SMP). Selain itu para siswa mendapatkan bimbingan Ektra antara lain :Muhadhorah (pidato 4 bahasa}, Kaligrafi, Kepanduan Hizbul Wathan, IPM, Tapak Suci, Olah Rga dan Seni Budaya guna membentuk karakter bangsa (akhlakul karimah) maupun kekaryaan mandirimelalui POSDAYA Agribisnis (kewirausahaan).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *